Selasa, 29 Maret 2016

APA YANG TERJADI JIKA ORANG TUA MAMPU MEMBIASAKAN KEDISIPLINAN PADA ANAK ?



Pada tulisan saya kali ini, saya akan membahas mengenai kebiasaan(Habits), kedisiplinan dan anak.
Saya sangat terkagum kagun ketika membaca tulisa dari ustd.Felix Y.Siauw dengan judul buku “How To Master Your Habits” bahwa ketika kita mampu membiasakan diri kita dengan sesuatu yang positif contohnya saja kedisiplinan maka secara otomatis itu akan terus menerus kita lakukan.
apa itu habits ? habits adalah segala sesuatu yang kita lakukan secara otomatis, bahkan kita melakukannya tanpa berpikir. Habits adalah suatu aktifitas yang dilakukan secara terus menerus sehingga menjadi bagian daripada seorang manusia. Dia adalah kebiasaan.
Habits itu ibarat autopilot pada diri manusia yang menentukan bagaimana dia merespons terhadap satu kondisi tertentu, atau pembiasaan respons terhadap kondisi tertentu. Dalam satu penelitian disampaikan bahwa dari 11.000 sinyal yang diterima otak manusia, hanya 40 yang diproses secara sadar, sedangkan sisanya diproses secara otomatis. Artinya, respons kita terhadap satu kondisi tertentu, baik respon itu berupa pemikiran, perasaan ataupun perbuatan, sesungguhnya berasal dari kebiasaan atau habits yang secara otomatis terjadi pada diri kita.
jadi, bisa di bayangkan ketika orang tua melatih anak untuk membiasakan sikap disiplin pada diri anak, maka anak akan tetap mengingat dan menerapkan sikap disiplin itu secara terus menerus. Karena seperti yang kita ketahui anak adalah seorang anak lelaki atau perempuan yang belum dewasa atau belum mengalami masa pubertas.
anak khususnya balita memiliki daya rekam atau ingatan yang sangat baik sehingga setiap apa pun yang dilihat dan didengarnya selalu akan ditiru.
Ketika orang tua mengajarkan anaknya membiasakan diri dengan kedisiplinan maka kebiasaan itu akan terus dilakukan sampai dewasa, mengingat seorang anak itu dapat cepat sekali merespon, meresapi, mengingat, melakukan segala sesuatu baik maupun buruk.
jadi disini letak peran orang tua untuk melatih atau menanamkan pendidikan karakter kepada anak agar, dengan harapan anak dapat menerapkan kebiasaan itu secara terus menerus.
Sikap disiplin memberikan dampak yang sangat postif dan luar biasa pada diri anak untuk melanjutkan kehidupan di masa yang akan datang, mengingat dampak positif disiplin terhadap anak itu sebagai berikut :
1 . Mengajarkan anak untuk menghargai waktu dan mengerjakan sesuatu dengan bersungguh    sungguh.
2.  Memberi rasa aman pada anak. Melalui disiplin anak diberi tahu dan diajarkan apa yang boleh dan apa yang tidak boleh dilakukan, sehingga anak tahu batasan-batasan yang berlaku dan tidak ada perasaan ragu-ragu akan perilaku yang ditampilkan.
3. Membantu anak menghindari perasaan bersalah dan merasa malu akibat perilaku yang tidak cocok.
4. Mengajarkan anak bersikap menurut cara-cara yang mendatangkan pujian. Pujian yang diperolehnya akan dihayati sebagai tanda kasih sayang di penerimaan orang-orang di sekitarnya terhadap dirinya.
5. Menimbulkan dan meningkatkan motivasi anak untuk melakukan apa yang diharapkan terhadap dirinya.
6. Membantu anak mengembangkan hati nurani.
Jadi, dapat disimpulkan bahwa membiasakan sikap disiplin terhdap anak itu sangat bagus sekali mengingat anak memiliki daya rekam atau ingatan yang sangat baik sehingga setiap apa pun yang dilihat dan didengarnya selalu akan ditiru.

Sumber :
Siauw Felix Y.2013.How To Master Your Habits.Jakarta.ALFATIH PRESS 2013.

2 komentar:

  1. Titanium Arts - Official Site - ITADIAN STRIKE
    › product › titanium-tal › product › titanium-tal Buy TIATIAN Arts ford escape titanium for sale today. Sign up for FREE and win BIG TIATIAN TINN GARTS today titanium vs stainless steel apple watch at TIATIAN ART. Join our new account joico titanium and start earning BIG TIATIAN  Rating: 5 14 titanium teeth dog reviews titanium wood stove

    BalasHapus